Duhai Para Orang tua, Setiap Anak Mempunyai Keunikan Tersendiri, Maka Jangan Bandingkan Anakmu Dengan Anak Orang Lain

Tabel of Content [View]
Anugerah terindah bagi pasangan yang sudah menikah adalah dengan dikarunianya seorang anak, maka untukmu yang saat ini sudah menyandang ayah atu ibu semoga kamu bisa selalu amanah menjaga dan merawatnya.

Ingat, seperti apapun anakmu dia adalah amanah terindah dari Allah yang sampai kapanpun harus kamu jaga dengan penuh rasa tanggung jawab yang memadai.

Dan pahamilah satu hal, bahwasannya setiap anak itu mempunyai keunikan tersendiri, maka jangan pernah kamu bandingkan anakmu dengan anak orang lain, jika akhirnya yang kamu tahu hanya mengeluh kepada sang maha pencipta.


Sungguh Semakin Tumbuh Syukurmu Maka Pasti Akan Semakin Sedikit Mengeluhmu

Tumbuhkan rasa syukurmu sebanyak-banyaknya, karena sungguh semakin tumbuh rasa syukurmu kepada Allah maka pasti akan semakin sedikit mengeluhmu.

Bahkan sesulit dan serumit apapun kamu dalam menjaganya, tidak akan pernah kamu mengeluh jika setiap saatnya hatimu selalu indah dengan rasa syukur.

Ketika Dia Berbuat Salah, Maka Benarkan Dia Dengan Penuh Rasa Kasih Sayang dan Tanggung Jawab

Lalu ketika seorang anak mulai beranjak dewasa, tentu tanggung jawabmu pun harus semakin ditigkatkan lagi, terlebah kesabaran dan keikhlasan dalam mengarahkannya pada jalan yang baik dan benar.

Dan ketika dia berbuat salah, maka benarkan dia dengan penuh rasa kasih sayang dan tanggung jawab yang bernar. Artinya, jangan tegur dia dengan emosi, tapi tegurlah dia dengan ungkapan kasih sayang, karena pastinya berbicara dengan hati akan lebih mengenak ke hati.

Jangan Biarkan Emosimu Menyakitinya, Sebab Bagaimanapun Keadaannya Tetap Saja Dia Amanah Bagimu

Jangan biarkan emosimu menyakitinya, membuatnya merasa tertekan, dan merasa terpojokkan. Tetapi rangkullah dia dengan penuh kasih sayang, sembari katakan mana saja yang harus dia perbaiki kedepannya.

Sebab bagaimanapun keadaannya, seperti apapun kealahannya, tetap saja dia adalah amanah terindah dari Allah bagimu.

Untuk itu, bila dia melakukan kesalahan maka pastikan kamu tetap sabar menegur dan mengarahkannya kepada arah yang lebih baik.

Didiklah Dia Menjadi Anak yang Mampu Menghormati dan Menyayangimu, Bukan yang Hanya Takut Kepadamu

Didiklah dia menjadi anak yang mampu menghormati dan menyanyangimu, jangan sampai patuhnya dia kepadamu hanya karena takut sebab kamu sosok ayah atau ibu yang keras.

Karena jika anakmu patuh sebab dia menghormati dan menyayangimu, maka insyaallah sampai kapanpun dia tidak akan pernah membuatmu sakit hati dan berbuat yang tidak pantas.

Sungguh Menjadi Baik dan Patuhnya Seorang Anak Itu Tergantung Dari Seberapa Sabar dan Benar Kasih Sayangmu

Ketahuilah wahai ayah dan ibu, sungguh menjadi baik dan patuhnya seorang anak itu tergantung dari seberapa sabar kamu mengarahkannya pada yang baik dan benar.

Karena hakekatnya anak itu butuh dibimbing, diarahkan, dan diberi pengertian dengan tanpa jenuh. Lantas saat kamu mendapati anakmu melakukan kesalahan, jangan serta merta memarahi dan memukulinya, tapi tanyakanlah kenapa dia melakukan kesalahan lalu berilah dia pemahaman sebaik mungkin.